Galeri Jual Beli

Galeri Jual Beli
Jual Beli Semua Kebutuhan
Headlines News :

Visitors

Home » » Tahu Sumedang dan Sejarahnya

Tahu Sumedang dan Sejarahnya

Written By Fungkopina on Senin, 17 Desember 2012 | Senin, Desember 17, 2012

 Tahu Sumedang dan Sejarahnya

Pembuatan tahu di Sumedang  dimulai tahun 1917 oleh seorang imigran China bernama Ong Kino. Sumber lain mencatat, pembuatan tahu ini dimulai tahun 1911 untuk konsumsi rumah tangga Ong Kino.
menurut buku tersebut, Ong Kino membuat tahu sekadar untuk menyenangkan istri tercintanya. Belakangan, tahu itu juga disukai teman-temannya. Ong Kino pun memutuskan menjajakan tahu yang dalam bahasa China disebut ”daging tak bertulang” itu di Sumedang. Tahu ini kemudian menjadi cikal bakal tahu sumedang yang kita kenal sekarang.

Kemasyhuran makanan yang tergolong baru di Sumedang sampai juga ke telinga Pangeran Soeriaatmadja. Dalam perjalanannya ke Situraja, pangeran itu mampir ke Tegal Kalong, tempat Ong Kino memproduksi tahu. Seusai mencicipi tahu itu, sang pangeran berkata, ”(Wah, ini) benar-benar enak.

Pasti makanan ini bakal laku (kalau dijual). Seperti mantra, kata-kata sang pangeran benar-benar menjadi kenyataan. Tahu yang diolah keluarga Ong Kini itu laku keras, bahkan menjadi ikon Sumedang hingga sekarang. Namun, tahu ini baru menggunakan merek Boen Keng pada tahun 1960-an. Ketika itu, Ong Kino kembali ke China dan usaha pembuatan tahu diteruskan anaknya, Boen Keng
Share this post :

+ komentar + 19 komentar

Kamis, 05 September 2013 pukul 11.22.00 WIB

enak tuh.. sama dg tahu gejrot ga ya :D .

Minggu, 08 September 2013 pukul 22.16.00 WIB

saya paling suka dengan tahu ini. enak dan gurih.

Sabtu, 12 Oktober 2013 pukul 06.35.00 WIB

Perlu dicoba tahunya ni mas,
kebetulan saya suka tahu,

izin follow blognya ya mas,
ditunggu follback,
terima kasih ,

Senin, 28 Oktober 2013 pukul 23.22.00 WIB

Ternyata tahu sumedang sdh dibuat sejak tahun 1917 ya mas,,, pantesan enak, hehehe :)
Saya paling suka tahu sumedang panas dimakan sama lombok rawit hijau, rasa mak ceplus gitu ya mas, hehehe ^_^

Selasa, 29 Oktober 2013 pukul 04.17.00 WIB

Kalau di lihat dari awal cikal bakal sejarahnya tahu sumedang ternyata sudah lama juga ya kang, dan sebutan tahu sumedang tersebut sehingga sekarang sangat di kenal.

Rabu, 30 Oktober 2013 pukul 15.06.00 WIB

wahhh Ternyata Tahu juga ada Sejarahnya yah pak hihi saya Baru Tahu :D

Kamis, 31 Oktober 2013 pukul 15.19.00 WIB

ternyata pajandan ber;iliku ya sejarah tahu semadang.. saya malah baru tahu dari posting ini. thx dan dishare

Minggu, 03 November 2013 pukul 13.10.00 WIB

tahu sumedang yang ulet ulet nikmat itu kan
Bila dimakan bikin ketagihan
Dan ga ada rasa bosan

Hmmm

Senin, 04 November 2013 pukul 02.02.00 WIB

saya suka tahu sumedang, pokoknya kalau makan tahu sumedang 4 buah itu gak cukup :D

Anonim
Senin, 04 November 2013 pukul 10.47.00 WIB

Sayang sekali saya belum pernah menikmati tahu sumedang. :)

Selasa, 05 November 2013 pukul 08.29.00 WIB

pengen nyoba , , ,
sayangnya ane diriau . . .

mampir diblog ane sob . . . .

Jumat, 08 November 2013 pukul 13.33.00 WIB

wah tahu sumedang.....emang terkenal sih kemana mna karna enaknya..jadi pengen

Jumat, 08 November 2013 pukul 14.36.00 WIB

Tahu sumedang Di goreng sembari ngopi wah enak banget kang.

Minggu, 10 November 2013 pukul 19.41.00 WIB

sembari makan tahu sumedang
aku kembali datang

Kamis, 14 November 2013 pukul 01.20.00 WIB

Wah tahu sumedang, uda lama gk dengar... Dulu dkt rumah saya smpat ramai dngn tahu sumedang, kini uda tinggal satu-satu. kalau mau nyari susah jga.. :s Padahal tahu sumedang itu enak...

Selasa, 19 November 2013 pukul 01.57.00 WIB

Salam Kang Cilembu, kunjungan Malam di blog Akang ini
Salam kenal, aja yah Kang, ikutan nyimak artikel tentang Tahu na.
Tahu Sumedang, udah pasti kasohor kamana-mana, raos Pokona Mah Kang

Anonim
Selasa, 19 November 2013 pukul 02.05.00 WIB

Maaf Kang, mau tanya.? hanya info dikit oot, sytem Reply-berbalas comments na
Gak aktif/error apa konexsi internet saya nya yang lola, tapi barang kali
ID blog sama id comments di templte Akang, kali aja ada yang salah
Maaf Kang bukan Mengguri, sekedar bertanya saja. terima kasih.

Jumat, 22 November 2013 pukul 06.53.00 WIB

udah pernah sih nyobain gurih eui. ., .btw blognya udah saya follow, .follback ya gan, .:D

Sabtu, 23 November 2013 pukul 21.40.00 WIB

Ternyata penciptanya bukan orang sumedang asli ya kang, baru tahu saya....

Posting Komentar

 
Copyright © 2012. Galeri Industri dan Kopi Sumedang - All Rights Reserved
Edited Created by Creating Website Suport by Penyu Biru
Proudly powered by Blogger